Kompetisi ISL Ditunda, PSM Makassar Patuh Pada PT Liga Indonesia
Friday, 09 April 2015 9:45 PM
PSMMakassar.web.id - CEO PSM Makassar, Rully Habibie, menegaskan pihaknya tunduk pada apapun keputusan yang diambil PT Liga Indonesia selaku operator Indonesia Super League (ISL) mulai 12 April hingga 25 April.
"Terus terang, saya belum mendapat surat resminya. Tapi, sebagai klub anggota PT LI, kami serahkan sepenuhnya kepada mereka," ujar Rully, Kamis (9/4/2015). Terkait dengan adanya tarik menarik antara PT LI dan BOPI, Rully enggan berkomentar.
"Hal itu ranah PT LI dan PSSI, bukan ranah PSM," jelas keponakan BJ Habibie itu. Hanya, bila ISL 2015 ditunda lagi pasti berdampak langsung ke klub. Hal itu bisa jadi membuat kepercayaan sponsor dan calon sponsor bakal berkurang.
"Yang pasti klub yang akan menanggung risikonya. Ibarat sebuah bisnis, ini namanya risiko perusahaan," tambah Rully. Di sisi lain, pengeluaran klub semakin besar, khususnya terkait operasional tim.
Pekan lalu, Sumirlan, Direktur PSM Makassar, mengungkapkan selama masa persiapan, Juku Eja sudah mengeluarkan anggaran hampir mencapai Rp 10 miliar.
Pengeluaran itu berupa pembayaran utang ke pemain dan pihak ketiga, kontrak pemain dan pelatih musim ini, renovasi Stadion Andi Mattalatta Mattoangin sampai operasional harian. "Jelas tidak sebanding dengan pemasukan klub," ujar Sumirlan.(source)